Artinya: “Aku ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasul. Ya Allah, tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku pengertian yang baik. Ya Allah, tambahkanlah aku ilmu dan berikanlah aku rizqi akan kepahaman, Dan jadikanlah aku termasuk golongan orang-orang yang shaleh”.
A. Pengertian Scratch
Scratch adalah sebuah platform pemrograman visual berbasis blok yang dirancang untuk membantu anak-anak dan pemula dalam memahami konsep dasar coding. Aplikasi ini dikembangkan oleh MIT Media Lab dan memungkinkan pengguna untuk membuat animasi, permainan, cerita interaktif, serta proyek kreatif lainnya dengan cara yang menyenangkan dan intuitif. Dengan menggunakan Scratch, pengguna tidak perlu mengetik kode secara manual, melainkan hanya menyusun blok-blok perintah yang sudah tersedia.
![]() |
| Gambar: Logo Scratch |
B. Fungsi Scratch
Scratch memiliki beberapa fungsi utama yang menjadikannya sebagai alat yang efektif untuk belajar pemrograman, di antaranya:
- Mengajarkan Konsep Dasar Pemrograman: Scratch membantu pengguna memahami logika pemrograman seperti variabel, perulangan (loop), kondisi (if-else), dan fungsi.
- Meningkatkan Kreativitas: Dengan fitur animasi dan suara, pengguna dapat membuat proyek yang menarik dan interaktif.
- Mempermudah Pembelajaran Berbasis Visual: Pengguna dapat melihat hasil dari kode yang mereka buat secara langsung, sehingga lebih mudah memahami alur program.
- Mendukung Kolaborasi: Scratch memiliki komunitas online yang memungkinkan pengguna berbagi proyek dan belajar dari orang lain.
- Meningkatkan Pemecahan Masalah: Dengan membuat proyek sendiri, pengguna dapat melatih keterampilan berpikir logis dan pemecahan masalah.
C. Cara Menggunakan Scratch
Bagaimana cara menggunakan Scratch? ada dua versi yang tersedia, berbasis Web dan Desktop.
Jika Anda ingin menggunakan versi web, kunjungi alamatnya di https://scratch.mit.edu. kemudian pilih menu Create. Namun perlu diketahui bahwa untuk menyimpan progress dan karya Anda ke dalam Scratch, juga dibutuhkan akun untuk login ke dalam Scratch berbasis Web. Selanjutnya tampilannya akan seperti di bawah ini.
![]() |
| Gambar: Tampilan Scratch Online |
Jika ingin menggunakan versi desktop, kalian perlu mendownload Scratch Editor. Click di sini untuk mendownload Scratch Editor.
Setelah itu lakukan instalasi seperti biasa sampai selesai. Tampilannya akan seperti gambar di bawah ini.
![]() |
| Gambar: Tampilan Scratch Offline |
D. Dasar-Dasar Tampilan Aplikasi Scratch
Sebelum mulai membuat proyek di
Scratch, penting untuk mengenal tampilan antarmuka aplikasi ini. Berikut adalah
bagian-bagian utama dalam Scratch:
![]() |
| Gambar: Bagian-bagian Scratch |
1. Block Palette (Palet Blok)
Block Palette adalah tempat di mana semua kategori blok kode tersedia. Blok-blok ini dikelompokkan berdasarkan fungsinya, seperti gerakan, tampilan, suara, kontrol, sensor, operator, dan variabel.
2. Code Block (Blok Kode)
Code Block adalah elemen dasar pemrograman dalam Scratch. Blok ini dapat disusun untuk memberikan instruksi kepada sprite dan membentuk program yang interaktif.
3. Script Area (Area Skrip)
Script Area adalah tempat pengguna menyusun dan mengatur blok kode. Semua instruksi yang dibuat akan diterapkan pada sprite yang dipilih.
4. Costumes (Kostum)
Costumes adalah bagian yang memungkinkan pengguna mengubah tampilan sprite dengan berbagai gambar yang bisa diedit langsung di dalam Scratch.
5. Sounds (Suara)
Sounds adalah fitur yang memungkinkan pengguna menambahkan efek suara atau rekaman suara ke dalam proyek Scratch untuk meningkatkan interaktivitas.
6. Toolbar dan Menu
Toolbar dan Menu berisi berbagai opsi seperti menyimpan proyek, mengunggah proyek ke komunitas Scratch, dan mengakses tutorial serta pengaturan lainnya.
7. Green Flag (Bendera Hijau)
Green Flag adalah tombol untuk menjalankan proyek Scratch. Menekan tombol ini akan memulai semua skrip yang telah diprogram.
8. Stop Sign (Tanda Stop)
Stop Sign digunakan untuk menghentikan semua skrip yang sedang berjalan dalam proyek Scratch.
9. Stage Area (Panggung)
Stage Area adalah tempat di mana semua animasi dan interaksi akan ditampilkan. Ini adalah area utama di mana pengguna dapat melihat hasil dari program mereka.
10. Sprite Pane (Panel Sprite)
Sprite Pane adalah daftar semua sprite yang ada dalam proyek. Pengguna dapat memilih, menambah, menghapus, atau mengedit sprite melalui panel ini.
11. Backdrop (Latar Belakang)
Backdrop adalah latar belakang panggung yang bisa diubah sesuai dengan tema proyek yang sedang dibuat. Pengguna dapat memilih dari latar bawaan atau membuat sendiri.
Kesimpulan dari pembelajaran hari ini bahwa Scratch merupakan alat yang sangat bermanfaat bagi pemula yang ingin belajar pemrograman dengan cara yang menyenangkan. Dengan memahami dasar-dasar tampilan aplikasi Scratch, pengguna dapat dengan mudah membuat proyek interaktif dan mengembangkan keterampilan pemrograman mereka. Melalui penggunaan blok kode yang intuitif, Scratch memungkinkan siapa saja untuk mulai belajar coding tanpa perlu memiliki pengalaman sebelumnya.
Nah itulah teman-teman terkait dengan materi pembelajaran Coding hari ini. Semoga belajar hari ini sangat bermanfaat dan memperoleh hidayah. Setelah selesai belajar dan membaca, sebaiknya membaca doa setelah belajar supaya apa yang dilakukan benar-benar diterima oleh Allah SWT.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya ku titipkan kepada-Mu apa yang telah Engkau ajarkan kepadaku, maka kembalikanlah dia kepadaku disaat aku membutuhkannya. Janganlah Engkau buat aku lupa kepadanya. wahai Tuhan pemelihara alam. Ya Allah, tunjukkanlah kepada kami kebenaran, sehingga kami dapat mengikutinya. Dan tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami dapat menjauhinya. Ya Tuhan kami, jadikanlah ilmu kami ilmu yang bermanfaat, ajarkan kami apa-apa yang bermanfaat bagi kami serta tambahkan ilmu bagi kami, segala puji hanya bagi Allah dalam setiap keadaan.”
Sampai jumpa di pembelajaran berikutnya 😊







No comments:
Post a Comment